Rabu, 27 Maret 2013
Mengais Masa lalu
Mengais Masa Lalu
Kamu selalu mengajariku mengais-ngais masa lalu
Memaksaku untuk kembali menyentuh kenangan
Terdampar dalam bayang-bayang yang kau gurat secara sengaja
Seakan-akan sosokmu nyata
Menjelma menjadi pahlawan kesiangan
Yang merusak kebahagiaan
Dalam kenangan
kau seret aku perlahan
Menuju masa yang harusnya aku lupakan
Hingga aku kelelahan
Hingga aku sadar
bahwa aku sedang dipermainkan
Inikah caramu menyakitiku?
Inikah caramu mencabik-cabik perasaanku?
Apa dengan melihat tangisku
itu berarti bahagia buatmu?
Apa dengan menorehkan luka di hatiku
berarti kemenangan bagimu?
Siapa aku di matamu?
Hingga begitu sulit kau melepaskanku dari jeratanmu
Apakah boneka kecilmu ini dilarang untuk bahagia?
Apakah wayang yang sering kau mainkan ini dilarang untuk mencari kebebasan?
Mengapa kau selalu perlakukan aku seperti mainan?
Kapan kau ajari aku kebebasan?
Ajari aku caranya melupakan!
Meniadakan segala kecemasan
Meniadakan segala kenangan
Nyatanya derai air mataku
Hanya disebabkan olehmu
Ajari aku caranya melupakan
Sehingga aku lupa caranya menangis
Sehingga aku lupa caranya meratap
Karena aku selalu kenal air mata
Aku hanya ingin tertawa
Sehingga hati aku
mati rasa akan luka
#by dwitasari
Pertama gue mau ngucapin terimakasi sama mba @dwitasaridwita , makasi loh mba puisi ini emang bener-bener ngewakilin gue banget , cukup sedikit tenanglah gue , yah cuma tetep aja gak bisa ngilangin kebiasaan mikirin dia dia terus
Selasa, 26 Maret 2013
Inikah cinta by me era 90-han
Saat kujumpa dirinya Di suatu suasana Terasa getaran dalam dada Kucoba mendekatinya Kutatap dirinya Oh dia sungguh mempesona Ingin daku menyapanya Menyapa dirinya Bercanda tawa dengan dirinya Namun apa yang kurasa Aku tak kuasa Aku tak tau harus berkata apa... *Inikah namanya cinta Oh inikah cinta Cinta pada jumpa pertama Inikah rasanya cinta Inikah cinta Terasa bahagia saat jumpa Dengan dirinya Kujumpa dia berikutnya Suasana berbeda Getaran itu masih ada Aku dekati dirinya kutatap wajahnya Oh dia tetap mempesona Rindu terasa Di kala diri ini ingin jumpa Ingin s'lalu bersama Bersama dalam segala suasana Lo pasti tau kan lagu itu , yupp itu lagu favorit gue ! Mmm and loe tau gak iklan yang in
Munafik
"Jika kamu menangis hanya karena seorang laki-laki , maka kamu adalah wanita yang paling bodoh" kata-kata itu adakah kata yang keluar dari mulut, lidah dan liurku sendiri. Seperti sebuah filosofi yang mengatakan menjilat ludahnya sendiri setelah ia buang" kata itu sangat cocok dipadu padankan dengan aku yang munafik. Kini kata-kata itu adalah sebuah dosa dan kesalahan masa laluku. Namun ketika kini otak dan hati ini mengetahui adanya hati yang ingin ku simpan di hatiku, akulah orang yang munafik itu, akulah orang yang menjilat ludahku sendiri.
Entah sampai kapan aku seperti ini, meratapi dan selalu mengingat penyesalan yang ku siasiakan begitu saja. #semoga dia disana juga mengingat masa lalu ketika aku datang kembali kepandanya
Senin, 25 Maret 2013
Inikah Karma ?
Sesuatu yang Tuhan berikan kepadaku saat itu mungkin aku yang mengabaikannya , Tuhan memberikan kesempatan untukku , untuk bisa mendapatkan yang benar-benar kuinginkan , yaah mungkin Ia memberikanku hukuman saat ini , dimana seseorang yang dulu kuinginkan namun ku abaikan begitu saja , aku bisa merasakan apa yang dia rasakan saat 1thn yang lalu , kini berbalik kepada ku , aku merasakan semua sakit yang ia rasakan dulu , mungkin ini lebih dari yang ia rasakan. Aku ihklas Tuhan memberikanku hukuman seperti ini. Karena ini semua aku yang memulainya , aku yang terlalu cepat mengambil keputusan , aku yang terlalu cepat diracuni oleh kata kata so fuck , dan egois. mereka bisa mengatakan aku ini gila , bodoh , fanatic , terobsesi pada sosok manusia yang sangat sederhana itu sosok yang slalu membuatku selalu berkhayal yang tidak mungkin terjadi , dan entahlah mengapa hingga saat ini dan selama ini rasa yang 1thn3bln yang lalu tetap ada diriku , aku tidak berani mengatakan ini Cinta ? Atau mungkin juga Sayang ? Aku masih 17thn jalan, aku belum bisa membuat komitmen untuk masalah seperti itu. Setiap hari , entah itu disaat suasana ramai ataupun sepi , dingin ataupun panas , rumah ataupun diluar dan perjalanan ataupun percakapan , serta disaat orang-orang di sekelilingku tertawa dan bahagia ,aku tetap merasa sedih ,karena you always in my mind ! Semoga engkau disana masih seperti yang dulu , masih bisa memberikanku untuk selalu dapat tersenyum karenamu.
Langganan:
Postingan (Atom)